Sekda Tanbu Hadiri Rakor Penataan Perizinan Tambang Dalam Kawasan Hutan

- Wartawan

Minggu, 30 Juni 2024 - 16:28 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Detikbanua.com, TANAH BUMBU – Bupati Tanah Bumbu melalui Sekretarsi Daerah H Ambo Sakka Hadiri rakoor penataan perizinan sektor tambang dalam kawasan hutan di Banjarmasin, Kamis (27/06/2024)

Rakor tersebut juga dihadiri pimpinan KPK RI Alexander Marwata beserta jajarannya.

Selain itu juga hadir Dirtipidter Bareskrim Polri, Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri. Dirjen Penegakan Hukum Lingkungan Hidup Kehutanan,  dan Dirjen Minerba.

Nampak juga hadir Plh Direktur Pelayanan Perizinan Berusaha Sektor Non Industri, Forkopimda Kalsel, Bupati dan Walikota se-Kalsel, Sekda Kabupaten/Kota, Pimpinan SKPD terkait, serta Pimpinan Perusahaan Pertambangan.

Rakoor dibuka Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor diwakili Sekdaprov Kalsel, Roy Rizali Anwar.

Dalam sambutannya, Roy Rizali Anwar mengatakan sektor pertambangan memiliki peranan yang sangat penting bagi perekonomian di Kalsel.

Sektor ini telah menjadi salah satu tulang punggung perekonomian daerah yang menyumbang kontribusi signifikan terhadap PDRB. Membuka lapangan kerja, dan mendorong pertumbuhan dan sektor-sektor lainnya.

Namun dibalik potensi yang besar ini, juga di hadapkan pada tantangan yang tidak ringan. Tantangan utama adalah bagaimana menyeimbangkan pembangunan ekonomi dengan upaya pelestarian lingkungan.

Baca Juga :  Tingkatkan Kualitas Pendidikan Anak, Himpuadi Tanbu Resmi Dilantik

Kegiatan pertambangan, terutama yang ada di kawasan hutan memiliki dampak lingkungan yang harus di Kelola dengan bijak. Kita harus memastikan bahwa eksploitasi sumber daya alam tidak mengorbankan kelestarian lingkungan dan kesejahteraan generasi mendatang.

Di sisi lain, pengelolaan pertambangan bukan mineral bukan logam dan batuan juga memerlukan perhatian khusus. Meskipun di anggap sebagai tambang skala kecil, dampak komulatifnya terhadap lingkungan dan sosial tidak bisa di abaikan. Perlu strategi yang tepat untuk mengoptimalkan potensi ekonominya sembari meminimalisir resiko yang akan muncul.

Oleh karena itu, Rakoor ini memiliki arti yang sangat penting. Ini adalah momentum untuk duduk bersama, bertukar pikiran, dan mencari solusi terbaik dalam menata perizinan sektor tambang di Kalsel.

“Melalui forum ini di harapkan dapat menghasilkan kebijakan yang tidak hanya pro investasi. Tetapi juga pro lingkungan dan pro rakyat,” ujarnya.

Baca Juga :  Kecamatan Karang Bintang Monev Dana Desa Tahun 2024

Ia menambahkah betapa pentingnya tata kelola pertambangan yang baik, prinsip transparansi, akuntabilitas, dan profesionalisme. Harus menjadi landasan dalam mengelola sumber daya alam di Kalsel.

Tata Kelola yang baik tidak hanya akan meningkatkan efesiensi dan efektivitas sektor pertambangan. Tetapi juga akan membangun kepercayaan publik dan menarik investasi yang akan bertanggungjawab.

Sebagai gambaran, ucapnya, ada beberapa poin penting yang akan menjadi fokus dalam penataan sektor pertambangan khususnya MBLB di Kalsel.

Di antaranya, Pemprov Kalsel akan mengintegrasikan data perizinan serta proses perizinan MBLB dengan pemerintah Kabupaten/Kota.

Integrasi ini akan di lakukan dengan memperhatikan tata ruang wilayah dan rencana detail tata ruang wilayah yang berlaku.

Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa setiap izin yang di berikan selaras dengan penataan tata ruang wilayah. Dan tidak menimbulkan konflik kepentingan di kemudian hari.

“Harapannya melalui rakoor ini dapat menjadi langkah kongkrit dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kalsel,” pungkasnya.

Berita Terkait

Hari Bhayangkara ke-79, Bupati Apresiasi Kinerja Polres Tanah Bumbu
Bupati Tanah Bumbu Buka Pelatihan Manajemen Risiko Sektor Publik
Bupati Tanbu Kukuhkan Ketua Dekrasanda
Andi Rudi Latif Kukuhkan Bunda Paud Kabupaten Tanah Bumbu
Tanah Bumbu Naik Peringkat, Raih Juara 3 MTQN Ke-XXXVI Kalsel
Bupati Tanah Bumbu Andi Rudi Latif Hadiri Rakornas Pengelolaan Sampah Tahun 2025
Kafilah Kabupaten Tanbu Semarakkan Pembukaan MTQN Ke-36 di Martapura Kalsel
Pemkab Tanbu Hadiri Vitalisasi Penilaian Kompolnas Award 2025
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 2 Juli 2025 - 06:58 WITA

Hari Bhayangkara ke-79, Bupati Apresiasi Kinerja Polres Tanah Bumbu

Selasa, 1 Juli 2025 - 08:35 WITA

Bupati Tanah Bumbu Buka Pelatihan Manajemen Risiko Sektor Publik

Minggu, 29 Juni 2025 - 05:30 WITA

Bupati Tanbu Kukuhkan Ketua Dekrasanda

Minggu, 29 Juni 2025 - 01:29 WITA

Andi Rudi Latif Kukuhkan Bunda Paud Kabupaten Tanah Bumbu

Jumat, 27 Juni 2025 - 07:11 WITA

Bupati Tanah Bumbu Andi Rudi Latif Hadiri Rakornas Pengelolaan Sampah Tahun 2025

Sabtu, 21 Juni 2025 - 07:26 WITA

Kafilah Kabupaten Tanbu Semarakkan Pembukaan MTQN Ke-36 di Martapura Kalsel

Jumat, 20 Juni 2025 - 07:38 WITA

Pemkab Tanbu Hadiri Vitalisasi Penilaian Kompolnas Award 2025

Kamis, 19 Juni 2025 - 05:19 WITA

Bupati Tanah Bumbu Andi Rudi Latif Tegaskan Reformasi Birokrasi sebagai Pilar Kemajuan Daerah

Berita Terbaru

Advetorial

Bupati Tanah Bumbu Buka Pelatihan Manajemen Risiko Sektor Publik

Selasa, 1 Jul 2025 - 08:35 WITA

Advetorial

Bupati Tanbu Kukuhkan Ketua Dekrasanda

Minggu, 29 Jun 2025 - 05:30 WITA

Advetorial

Andi Rudi Latif Kukuhkan Bunda Paud Kabupaten Tanah Bumbu

Minggu, 29 Jun 2025 - 01:29 WITA