Detikbanua.com,TANAH BUMBU – Komisi II DPRD Kabupaten Tanah Bumbu, menggelar rapat kerja terkait isu relokasi pasar pagatan di ruang rapat komisi II, Selasa (15/09/2015).
Rapat ini dipimpin Ketua Komisi II, Andi Erwin Prasetya, didampingi anggota DPRD lainnya, termasuk Abdul Rahim (Fraksi PDIP), Gusti Erwin dan Abdul Rahman (Fraksi NasDem Sejahtera), serta Harmanuddin (Fraksi Golkar).
Nampak hadir dalam pertemuan tersebut Abdul Rasyid, Tenaga Ahli DPRD Kabupaten Tanah Bumbu.
Dalam sambutannya, Andi Erwin mengatakan rehab pasar pagatan tidak bisa lagi diabaikan.
Ia menyebutkan tuntutan untuk relokasi pasar tersebut telah lama disuarakan oleh masyarakat, termasuk dalam aksi demonstrasi yang digelar oleh mahasiswa beberapa waktu lalu.
“Teman-teman mahasiswa meminta agar Pasar Pagatan segera direlokasi. Itu salah satu poin yang mereka sampaikan, dan hari ini kita tindaklanjuti bersama mitra kerja,” ungkap Andi Erwin.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Tanah Bumbu, Hamaluddin, menyampaikan kondisi pasar yang semakin memprihatinkan
Dalam kajian yang dilakukan oleh konsultan pada tahun 2024, dinyatakan bahwa bangunan pasar tersebut sudah tidak layak untuk digunakan.
“Sejumlah bagian struktur sudah rusak. Karena itu, pada anggaran 2025 kami mengajukan relokasi pasar,” jelasnya
Namun, tantangan muncul ketika membahas lokasi baru untuk pasar. Beberapa opsi lahan alternatif telah disurvei, termasuk area bioskop lama dekat kantor desa dan lahan di belakang pasar. Sayangnya, setiap pilihan menghadapi penolakan dari pedagang dan warga setempat.
Meski begitu, Hamaluddin menegaskan bahwa relokasi tetap harus dilakukan demi keselamatan pedagang dan kelancaran aktivitas ekonomi.
Ia menyampaikan bahwa pihaknya telah mengajukan usulan resmi kepada Bupati agar secepatnya diputuskan lokasi yang layak untuk dipakai
Dengan semangat kolaborasi dan kesepakatan, diharapkan dapat memberikan solusi yang terbaik.