Detikbanua.com, BATULICIN –Memasuki masa akhir jabatannya, Bupati Tanah Bumbu Zairullah Azhar masih terus menjalankan tugasnya sebagai bagian tanggung jawabnya. Salah satunya dengan penguatan program kerja Satu Desa Seluruh Masjid (SDSM) di Desa Mantewe Kecamatan Mantewe, Senin (17/02/2025)
Pelaksanaan kegiaan ini merupakan program prioritas Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu.
Bupati Zairullah menyampaikan bahwa program SDSM bertujuan untuk melahirkan generasi penghapal Quran dan karakter calon pemimpin yang berbudi.
Dalam kesempatannya yang sama, Bupati melakukan Pengukuhan Pergantian Antar Waktu (PAW) Pimpinan BAZNAS Tanah Bumbu.
Bupati menilai bahwa tugas BAZNAS membutuhkan ketekunan, kesabaran, dan keikhlasan. Dalam kesempatan ini, Bupati juga memberi nama aula di kantor Lecamatan Mantewe dengan nama Aula Siti Fatimah.
Bupati berharap bahwa dengan pengukuhan ini, BAZNAS Tanah Bumbu dapat terus berkontribusi dalam pembangunan daerah.
“Mari kita bersama yakin untuk meneruskan perjuangan pembangunan di Tanah Bumbu,” ujar Bupati.
Selain itu, Bupati juga menekankan pentingnya SDSM yang harus tetap diteruskan menjadi budaya masyarakat.
“Dengan program SDSM, saya yakin ada kekuatan spiritual ilahiah yang menuntun menuju kemajuan,” tambah Bupati.
Bupati mengungkapkan bahwa Tanah Bumbu merupakan hidayah bagi dirinya. Dalam kegiatan tersebut, Zairullah ditemani oleh Hj Wahyu Windarti selaku Ketua TP PKK Kabupaten Tanah Bumbu.
Hadir dalam kegiatan ini masyarakat, pemerintah desa, tokoh agama, dan tokoh masyarakat.
Zairullah dan keluarga dalam momentum ini sekaligus pamit undur diri atas berakhirnya jabatan Bupati Tanah Bumbu. Salam perpisahan ini Bupati membagikan Al-Quran terjemahan.
Dalam momen ini, Bupati Zairullah menerima hadiah dari Kecamatan Mantewe berupa sebuah karya lukisan. Dalam lukisan tangan tersebut, Bupati Zairullah digambarkan sedang fokus berdoa dengan menengadahkan kedua tangannya.
Camat Mantewe, Nyariman mengatakan bahwa SDSM dan Cuci Kaki Ibu merupakan program yang sangat penting dalam membentuk generasi unggul.
“SDSM dan Cuci Kaki Ibu merupakan suatu program yang tidak main-main. Ini mensikapkan generasi kita ke depan. Tanpa pondasi dan ketaqwaan, mustahil generasi bisa amanah,” ujar Camat Nyariman.
Camat Nyariman juga mengajak masyarakat untuk menjaga dan mempertahankan program SDSM. “Tolong jaga bersama untuk memajukan generasi.
Baru-baru ini Kecamatan Mantewe melaksanakan pekan SDSM di halaman kantor pada weekend. “SDSM kita pertahankan untuk menciptakan generasi unggul,” tambahnya.
Dengan demikian, diharapkan program SDSM dapat terus berkembang dan menjadi ajang yang bergengsi bagi para pelajar di Kecamatan Mantewe.
