Detikbanua.com, BATULICIN – Sekolah Lansia Tunas Mekar Bina Keluarga Lansia (BKL) Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu Provinsi Kalimantan Selatan mewisuda sebanyak 20 siswa.
Prosesi wisuda berlangsung di Pendopo Serambi Madinah Kantor Bupati Tanah Bumbu, Jumat (22/11/2024).
Bupati Zairullah Azhar dalam sambutannya dibacakan Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, Eka Saprudin mengucapkan selamat kepada wisudawati yang telah berhasil menyelesaikan program di Sekolah Lansia sebagai bukti semangat dan ketangguhan para lansia.
“Hal ini membuktikan, usia lansia bukan suatu hambatan untuk terus belajar dan berkembang. Selain itu kami menyambut baik program ini sebagai peningkatan kualitas hidup para lansia,” ujarnya.
Program Sekolah Lansia ini, sebutnya sebagai peningkatan atas kesejahteraan fisik, mental, spiritual, sosial dan intelektual dengan mengadopsi 7 dimensi lansia tangguh.
“Dengan ini kami berharap, para Wisudawati Sekolah Lansia agar merawat keterampilan yang diperolehnya, sehingga mampu meraih tujuan sebagai SDM berkualitas dan produktif,” pesannya.
Sementara itu, Kepala Dinas DP3AP2KB Tanah Bumbu, Erli Yuli Susanti, mengatakan sekolah lansia ini bertujuan untuk mewujudkan lansia yang sehat, mandiri, aktif, produkstif dan bermartabat menuju 7 dimensi lansia tangguh.
Ia menambahkan DP3AP2KB Tanah Bumbu pada tahun 2024 menetapkan sebuah wadah yakni “Tunas Mekar” untuk mewakili Kabupaten Tanah Bumbu mengikuti Sekolah Lansia yang telah digagas oleh BKKBN Kalsel untuk pertama kalinya. Yang mana turut bekerjasama dengan pihak-pihak lain dalam melakukan pembinaan para lansia.
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Selatan, Farah Adibah menyatakan, Sekolah Lansia di Tanah Bumbu ini merupakan gelombang pertama di Tanah Bumbu. Harapannya, BKKBN Sekolah Lansia ini, dapat berkelanjutan dan diikuti oleh kecamatan-kecamatan lainnya.
Adapun landasan berdirinya Sekolah Lansia yakni UU Nomor 13 Tahun 2008 dan merupakan program Pemerintah, Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto melalui terobosan Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Wihaji melakukan program penguatan para lansia agar lansia lebih tangguh dan berdaya dan sejahtera.
“Semoga dengan ini tercipta lansia yang sehat, mandiri, aktif, produktif dan bermanfaat. Sebagaimana kurikulum yang sudah kami susun di BKKBN yaitu pendidikan ramah untuk para lansia,” katanya.
Hadir pada wisuda tersebut Forkopimda, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Selatan Farah Adibah bersama tim. Kepala DP3AP2KB Tanbu Erli Yuli Susanti bersama jajaran. Kepala SKPD lingkup Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, para Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) se-Tanbu, Camat serta pengajar Sekolah Lansia Tunas Mekar dan peserta wisudawati serta undangan lainnya.